Pengobatan syaraf kejepit bandung cimahi . Pembetulan tulang belakang bandung cimahi . Alternatif syaraf kejepit bandung cimahi . Totok syaraf kejepit bandung cimahi . Terapy syaraf kejepit bandung Cimahi
Tips Untuk Penderita Syaraf Kejepit – Syaraf kejepit merupakan kerusakan atau luka pada bagian syaraf yang diakibatkan oleh tekanan berlebih pada syaraf sehingga syaraf tidak dapat melakukan pekerjaanya dengan baik. Dalam istilah medis, syaraf kejepit ini disebut dengan Herniated Nucleus Pulposus (HNP) yang berarti adanya penonjolan inti dari diskus yang menjadi bantalan tulang belakang sehingga menekan saraf. Penonjolan tersebut menimbulkan rasa sakit, kesemutan dan kelemahan anggota gerak.
Penyebab Syaraf Kejepit
Penyakit syaraf kejepit disebabkan oleh adanya kerusakan atau luka pada bagian syaraf karena tekanan yang berlebihan. Karena tekanan berlebihan tersebut, syaraf tidak dapat melakukan tugas dengan baik. Meskipun demikian, penyebab syaraf kejepit ini tergantung dengan lokasi sakit syaraf kejepit tersebut.
Saraf Kejepit pada Pinggang
Saraf kejepit pada bagian ini disebabkan oleh herniated disk lumbar di mana bantalan (disk) lumbar 5 dan lumbar 4 (L4-L5) mengalami kerusakan.
Saraf Kejepit pada Leher
Saraf kejepit pada bagian ini disebabkan oleh herniated disk cervical di mana kondisi bantalan (disk) tulang tidak dalam kondisi normal. Bantalan ini keluar dan menghimpit saraf cervical.
Disamping itu banyak faktor risiko yang menyebabkan syaraf kejepit, antara lain:
Obesitas. Kelebihan berat badan menyebabkan tekanan tinggi pada Diskus punggung bawah => HNP lumbal.
Pekerjaan. Jenis pekerjaan yang menuntuk kekuatan fisik memiliki risiko lebih besar dari masalah punggung. Contohnya mengangkat berulang, menarik, mendorong, membungkuk ke samping dan memutar juga dapat meningkatkan risiko syaraf kejepit.
Genetika. Faktor keturunan juga memiliki kecenderungan untuk mengembangkan syaraf kejepit.
Gejala Syaraf Kejepit
Secara lebih lengkap syaraf kejepit memiliki tanda-tanda dan gejala sebagai berikut:
Lengan atau sakit kaki. Jika syaraf kejepit terjadi di punggung bawah atau syaraf kejepit lumbal, maka akan merasakan sakit yang paling intens pada bokong, paha dan betis serta kaki. Jika syaraf kejepit terjadi pada tulang belakang pada leher, nyeri biasanya akan paling intens di bahu dan lengan. Rasa sakit biasanya akan memburuk ketika batuk, bersin atau menggerakkan tulang belakang ke posisi tertentu.
Mati rasa atau kesemutan. Orang dengan syaraf kejepit sering mengalami mati rasa atau kesemutan di bagian tubuh yang disarafi oleh syaraf yang terkena.
Kelemahan. Otot yang dipersarafi oleh syaraf yang kejepit cenderung melemah dari waktu ke waktu. Hal ini dapat menyebabkan seseorang mudah tersandung, atau tidak kuat mengangkat atau memegang barang.
Sekedar tips untuk penderita syaraf kejepit atau Anda yang sedang menderita penyakit syaraf kejepit ini dan belum dioperasi karena takut, coba deh jalani tips untuk penderita syaraf kejepit ini mudah mudahan ada manfaatnya, antara lain:
1. Tips untuk penderita syaraf kejepit yang pertama tidurlah pada kasur yang keras, kalau kasur empuk coba ditambah triplek diatasnya. Hal ini dapat membuat badan dan tulang kita menjadi lurus. Jika kita tidur dalam posisi miring, luruskan kaki sejajar dengan tubuh.
2. Tips untuk penderita syaraf kejepit yang kedua jangan mengangkat beban lebih dari 3 kg, karena akan membuat syaraf yang terjepit semakin terjepit, dan akan menambah rasa sakit pada diri kita.
3. Jangan mengambil barang barang yang terjatuh atau posisi dibawah dengan membungkukkan badan. Tips untuk penderita syaraf kejepit yang baik ambillah dengan posisi jongkok atau duduk dilantai.
4. Jangan melakukan olahraga berat seperti lari berkilo-kilo meter, volley, dll.
5. Jangan makan makanan yang banyak mengandung lemak, jeroan, es dan sebagainya.
6. Tips untuk penderita syaraf kejepit berikutnya lakukan olahraga ringan berjalan santai sekeliling rumah sekitar 5 sampai 10 menit. Kalau ada palang sejajar akan lebih baik bergelayutan disana.
7. Tips untuk penderita syaraf kejepit dengan olahraga renang sangat dianjurkan, karena dengan gerakan renang ruas ruas tulang akan terbuka dan syaraf yang terjepit dapat keluar.
8. Mandilah dengan air hangat.
9. Lakukan terapi pada ahlinya. Jangan sembarangan melakukan pijat dan urut karena kalau bukan ahlinya yang melakukan, syaraf yang terjepit tersebut akan semakin terjepit.
10. Tips untuk penderita syaraf kejepit yang baik sebaiknya tidak membonceng dengan kendaraan roda dua atau motor.
11. Bagi yang mengendarai motor, sebaiknya agak menaikkan tubuh kita bila menemui polisi tidur, lubang atau jalan yang tidak rata dan bergelombang.
Syaraf Kejepit Berbahaya
Syaraf Kejepit Berbahaya
Syaraf Kejepit Berbahaya – Syaraf memiliki peranan penting dalam tubuh. Melalui syaraf, komunikasi antara tubuh dan otak berjalan lancar. Bagaimana jika syaraf kejepit? Pinched nerve, atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan sebutan syaraf kejepit, adalah suatu kondisi di mana syaraf tertekan oleh bagian sekitarnya. Ketika Anda mengalami kondisi syaraf kejepit berbahaya, tubuh Anda akan mengirimkan sinyal berupa rasa nyeri. Tentu sebaiknya Anda tidak remehkan tanda-tanda syaraf kejepit, sebab kerusakan syaraf bisa jadi besar. Kita tidak tahu pasti jika belum diperiksa. Mungkin Anda juga tidak dapat mengembalikan kerusakan syaraf kejepit, namun Anda bisa mengurangi rasa sakitnya.
Apa Saja Penyebab Syaraf Kejepit?
Syaraf kejepit berbahaya bisa dipicu ketika ada tekanan pada syaraf. Tekanan bisa disebabkan oleh gerakan yang dilakukan berulang-ulang untuk jangka waktu lama, contohnya posisi siku ditekuk saat tidur. Tekanan syaraf dapat terjadi ketika syaraf tertekan antara jaringan dengan ligamen, tendon, atau tulang. Rapuh sekali ya, kedengarannya? Ya, syaraf yang paling rapuh dalam tubuh kita yaitu ketika ditempatkan pada jaringan sempit di tubuh kita, tetapi jaringan lunak untuk melindungi syaraf tersebut hanya sedikit.
Umumnya rasa nyeri pertama dirasakan pada punggung, tapi tidak menutup kemungkinan rasa nyeri dapat muncul di beberapa bagian tubuh. Contohnya, saat cakram hernia memberikan tekanan pada akar syaraf Anda, rasa sakit pun akan terasa pada bagian belakang kaki Anda. Beberapa kondisi yang dapat menyebabkan jaringan menekan syaraf adalah:
Terluka
Postur tubuh yang tidak baik dapat menambah tekanan pada tulang belakang dan saraf
Rematik atau arthritis pergelangan tangan
Stres dari pekerjaan yang berulang-ulang
Aktivitas olahraga yang rentan cedera
Berat badan yang berlebihan juga menekan syaraf
Pada beberapa kasus, salah satunya carpal tunnel syndrome (suatu kondisi yang terjadi pada jari menyebabkan rasa kesemutan) beberapa jaringan berkontribusi dalam memberikan tekanan pada syaraf seperti pembesaran tulang atau penebalan yang akhirnya menjepit syaraf. Umumnya kasus carpal tunnel syndrome dialami oleh perempuan.
Apa Dampaknya Jika Syaraf Kejepit Dibiarkan?
Ada beberapa dampak yang dapat terjadi ketika syaraf kejepit berbahaya dibiarkan, seperti jaringan lunak atau pelindung di sekitar syaraf dapat pecah. Hal tersebut dapat membentuk cairan, yang dapat menyebabkan pembengkakan, tekanan ekstra, dan jaringan parut. Jika syaraf kejepit berbahaya terjadi pada waktu yang singkat, tentu tidak ada kerusakan permanen pada syaraf. Namun, jika tekanan terjadi terus menerus tentu saja syaraf kejepit berbahaya bisa rusak secara permanen.
Comments
Post a Comment